Thursday, January 18, 2007

Hati-hati: Terapi Minum 1,5 Liter Air Sekaligus

Anda mungkin pernah mendapat kiriman mail dari teman, kenalan, atau rekan kantor tentang terapi minum air. Satu setengah liter sekaligus! Atau kira-kira enam gelas. Mail tersebut akan menyarankan Anda untuk melakukannya dua kali: di pagi hari dan di malam hari.

Bahkan Kompas pun memuat artikel tentang terapi air ini;

Pagi hari ketika baru bangun tidur (bahkan tanpa gosok gigi terlebih dahulu) minumlah 1,5 liter air, yaitu lima sampai enam gelas. Lebih baik airnya ditakar dahulu sebanyak 1,5 liter. Ketahuilah bahwa nenek moyang orang India menamakan terapi ini sebagai usha paana chikitsa.
Namun ada satu hal yang luput diingatkan Kompas atau mail-mail tersebut: terlalu banyak minum air dapat membunuh kita, jika sampai terjadi keracunan air (water intoxication).

Pada bulan Maret 2005, empat orang mahasiswa tanpa sengaja membunuh seorang mahasiswa lainnya karena memaksanya minum air terlalu banyak. Mereka melakukannya untuk memelonco sang korban, tanpa sadar bahwa itu akan mengakibatkan kematian.

Pada tanggal 12 Januari 2007, seorang wanita meninggal dalam kontes minum air sebanyak-banyaknya demi memperebutkan konsol Wii.

Apakah yang sebenarnya terjadi? Asupan air mendadak yang terlalu banyak akan mengurangi kandungan sodium. Dan ini bisa mengakibatkan beberapa organ, terutama otak, membengkak. Yang ditekankan dalam berbagai artikel keracunan air: penyebabnya bukanlah semata-mata total air yang diminum, tapi seberapa cepat kita meminumnya. Dengan kata lain, minum air 1,5 liter sekaligus itu sangat berpeluang untuk menyebabkan keracunan air.

Artikel Kompas menulis:
Pada awal, mungkin terasa sulit minum 1,5 liter air sekaligus. Namun, lambat laun akan terbiasa.
Jika lambung Anda sudah terasa penuh, berhenti saja. Saya sendiri pernah melakukan terapi air ini. Saat pertama kali melakukannya, kepala saya pusing. Dan tubuh jadi enggan untuk digerakkan. Untungnya, saya tidak apa-apa. Dan selanjutnya memang jadi lebih terbiasa.

Karena menurut artikel ini, kepala pusing dan kemalasan mendadak adalah salah dua gejala menuju keracunan air. Kita perlu waspada, terutama saat berwisata ke daerah yang panas. Karena bisa jadi, kita minum terlalu banyak tanpa sadar.

Ini juga yang umum terjadi pada para pelari maraton. Karena terlalu banyak berkeringat, mereka bisa terkena keracunan air jika hanya minum air. Kandungan sodium di tubuh jadi larut dan berkurang drastis. Hal ini bisa dihindari dengan menenggak minuman isotonik atau sejenisnya yang mengandung elektrolit (terutama sodium).

Air memang menyehatkan. Namun, apa pun yang berlebihan akan berakibat buruk. Apalagi kalau kita salah memilih air minum. (Tapi ini pembicaraan berbeda untuk lain kali.)

18 comments:

Anonymous said...

menarik neh,..
tapi juga jangan lupa dengan kapasitas lambung kita.
kalo di pagi hari itu yah, lambung akan sedikit mengkerut(lebih kecil dari biasanya) sehingga kalo kita langsung masukin aer sebanyak 1,5L bikin lambung jadi kaget. yang bagus itu justru minum dikit dengan frekuensi yang banyak. minum aer lebih banyak memang bikin sehat kok.

Anonymous said...

Iya, Yu. Intinya emang tingkat asupan air. Bukan banyaknya. 1,5 liternya oke. Tapi sekaligusnya itu lebih baik jangan.

Anonymous said...

yg terpenting dan perlu diingatkan. air yg diminum adalah AIR PUTIH MURNI. bukan air yg semacam minuman ringan atau lainnya seperti yg banyak disuguhkan dalam pesta2 kampus, perploncoan atau dalam kontes2 kacangan. hehehe...

Anonymous said...

Iya, yang penting air bersih (warna, rasa, bau, dan juga kandungannya). Banyak manula yang saya temui ketika berkunjung ke Malang beberapa waktu lalu, rata-2 umur mereka bisa sampai 80 tahun karena terbiasa minum air putih. katanya, kalau pagi sekitar 6 gelas, ini begitu bangun tidur. Yang mereka rasakan, badan segar dan semangat mak cring...

Anonymous said...

Salam kenal...
Minum air biar tidak menimbulkan efek yang tidak diinginkan, agar fungsinya sebagai obat bisa lebih efektif ada caranya. Minuman yang digunakan saat aktivitas tinggi dan rendah juga berbeda, jadi tetap harus diperhatikan. Silahkan simak artikel saya di :
- Terapi Air
- Pilah Pilih Minuman Sport Drink
- Terapi Air Menurut Nabi Muhammad SAW.
Trims

Anonymous said...

kwalitasnya airnya dong yang perlu diperhatiakan....
http://forum.sumsel.com/showthread.php?t=2842

Isman H. Suryaman said...

Iya, Wasti dan Nasir. Yang penting cara minumnya. Sekaligus itu bisa membahayakan tubuh. Kalau sedikit-sedikit sih oke.

Dan iya, Anonymous, memang kualitas air juga pengaruh. Bagus lah kalau sudah ada yang membuat artikelnya. Karena saya belum sempat. Saya juga di rumah pake air minum distilasi.

Anonymous said...

Mungkin baca infonya kurang lengkap. Setahu saya, yang memberikan info tentang minum air 1,5 l sekaligus tu ga ada.pastinya disitu ada informasi bahwa 1,5 l tersebut dihabiskan secara BERTAHAP, dan bukannya sekaligus

Isman H. Suryaman said...

Nggak ada yang ngasih info? Coba saya kutip lagi artikel dari Kompas (yang sudah saya kutip di tulisan atas):

Artikel Kompas menulis:

Pada awal, mungkin terasa sulit minum 1,5 liter air sekaligus. Namun, lambat laun akan terbiasa.

---------

Di situ tertulisnya jelas, "sekaligus". Jadi minimal sudah ada kan, yang memberi info berbahaya? Nah, artikel di sini fungsinya untuk penyeimbang.

Anonymous said...

Yg penting, jangan minum air dingin di pagi hari. Sebaiknya air yg hangat2 suam. Ini kebiasaan dalam keluarga kami

Anonymous said...

Pada bulan Maret 2005, empat orang mahasiswa tanpa sengaja membunuh seorang mahasiswa lainnya karena memaksanya minum air terlalu banyak. Mereka melakukannya untuk memelonco sang korban, tanpa sadar bahwa itu akan mengakibatkan kematian.
-------------dimana?

Pada tanggal 12 Januari 2007, seorang wanita meninggal dalam kontes minum air sebanyak-banyaknya demi memperebutkan konsol Wii.
-----------------dimanaaa?

Isman H. Suryaman said...

@Anonymous: Oh, tautannya udah mati, ya? Ini kuganti ke artikel di Wikipedia aja. Di situ ada catatan tanggal dan tempat kasus.

http://en.wikipedia.org/wiki/Water_intoxication

dede said...

Ya betul setuju semua harus bertahab tdk bisa langsung kalau badan belum beradabtasi, Untuk kualitas air yang paling oke ya di www.kerjasampingan-oxy.com

Anonymous said...

Shalom! James Magallanes . payday loans

blognya inyong said...

good, setuju om
http://www.blognyainyong.co.cc

Anonymous said...

Pada bulan Maret 2005, empat orang mahasiswa tanpa sengaja membunuh seorang mahasiswa lainnya karena memaksanya minum air terlalu banyak. Mereka melakukannya untuk memelonco sang korban, tanpa sadar bahwa itu akan mengakibatkan kematian.

Pada tanggal 12 Januari 2007, seorang wanita meninggal dalam kontes minum air sebanyak-banyaknya demi memperebutkan konsol Wii.

Pagi hari ketika baru bangun tidur (bahkan tanpa gosok gigi terlebih dahulu) minumlah 1,5 liter air, yaitu lima sampai enam gelas. Lebih baik airnya ditakar dahulu sebanyak 1,5 liter. Ketahuilah bahwa nenek moyang orang India menamakan terapi ini sebagai usha paana chikitsa.

Tolong bedakan kalimat "memaksanya minum air terlalu banyak", "minum air sebanyak-banyaknya" dengan "sebanyak 1,5 liter"
kalimat 1 dan 2 "berlebihan tidak terbatas"
Kalimat 3 "banyak tapi terbatas"
Mohon anda coba mengerti dahulu terapi diatas, baru anda komentar dan mengambil sebuah kesimpulan, terima kasih

Forex said...
This comment has been removed by the author.
Forex said...

TUL betul sekali, manfaat terapi air sangat terasa terutama bagi yang menderita masalah pencernaan dan sakit maag. Karena telah saya buktikan sendiri, setelah 3-4 hari terapi terasa asam lambung mulai berkurang dan nafsu makan bertambah. Yang penting jangan berlebihan, karena sesuatu yg berlebih-lebihan adalah perbuatan setan.

Tiap bangun tidur, sebelum cuci muka dan gosok gigi, minumlah dahulu air putih sebanyak 7 hap.
Hap adalah satuan berat jepang, 1 hap = 0,18 kg atau 2,52 kati atau 1800 cc air. jadi 7 hap = 1,25 liter

Terima kasih