Tuesday, August 14, 2007

Korean 2007 Imagine Cup: Lessons Learnt

Dan pemenang tahun ini adalah... wakil dari Thailand. Lifebook, program mereka, menawarkan pengalaman baru dalam membaca buku elektronik. Berdasarkan cerita mentor tim Aksara, Riza Satria Perdana, Lifebook akan melafalkan teks elektronis, dengan intonasi yang baik (untuk keperluan demo, mereka menggunakan buku Harry Potter). Lantas gambar yang mewakili kata-kata tertentu akan bermunculan. Misalnya, gambar Harry Potter, Voldemort, Dumbledore, dll.

Sebagai wakil Indonesia di kategori Software Design, Tim Aksara belum berhasil menang, namun mereka mendapatkan beberapa pembelajaran penting.


  1. Jika ingin menang, mulailah dari sekarang
    Ternyata tiga bulan persiapan tidaklah cukup. Demo software para wakil negara lain tampak jauh lebih matang. Tim Aksara fokus pada fungsi-fungsi utama dan menyampaikan fungsi sekunder sebagai kemungkinan pengembangan. Regu lain mengembangkan semuanya hingga sudah tampak sebagai produk lengkap. Hal ini hanya bisa tercapai jika tim mulai merancang produk begitu kompetisi selesai dan panitia mengumumkan tema tahun depan.

  2. Fokus!
    Sejumlah mahasiswa Indonesia ingin mengikuti lebih dari satu kategori. Ini adalah pola pikir yang meremehkan kompetisi internasional. Fokuslah ke satu kategori. Curahkan segala kemampuan dan konsentrasi untuk memenangkan satu kategori tersebut.

  3. Pendekatan emosional sama pentingnya dengan keunggulan produk
    Walaupun Tim Aksara gagal mencapai final, salah satu juri sangat terkesan oleh presentasi dan produk mereka. Juri tersebut sampai mengunjungi stan Tim Aksara berkali-kali dan terus-menerus menyemangati agar mereka terus berkecimpung di bidang ini.

  4. Percaya diri dan sampaikanlah pendapat secara meyakinkan
    Salah satu poin kelemahan yang diakui Tim Aksara adalah sesi tanya jawab yang kurang meyakinkan. Walaupun mereka bisa menjawab setiap pertanyaan, namun cara mereka berkomunikasi kurang meyakinkan dan tampak ragu-ragu sendiri.


Apapun hasilnya, Tim Aksara telah berjuang sekuat tenaga mereka. Dan itu patut dihargai. Semoga ini hanya langkah awal mereka menuju kesuksesan melalui jalur lain. Terus berkarya!

No comments: